Mataram, NTB – Demi menjamin keamanan, kenyamanan, dan kelancaran pelaksanaan perayaan Imlek 2576 K. Tahun 2025, Polresta Mataram menggelar pengamanan ketat di sejumlah vihara di Kota Mataram, Selasa malam (28/01/2025).
Pengamanan difokuskan di dua lokasi utama, yakni Vihara Prajna Dharma Maitreya Ampenan yang diamankan oleh personel gabungan Polresta Mataram dan Polsek Ampenan, serta Vihara Avalokitesvara Bertais yang mendapat pengamanan dari personel Polresta Mataram bersama Polsek Sandubaya.
Kapolresta Mataram, Kombes Pol. Dr. Ariefaldi Warganegara, S.H., S.I.K., M.M., CPHR., CBA., CHRM., melalui Kasi Humas Iptu I Gusti Bagus Baktiasa, menjelaskan bahwa pengamanan ini bertujuan memberikan rasa aman kepada masyarakat, khususnya umat Buddhis, sehingga mereka dapat melaksanakan ibadah Imlek dengan tenang dan khidmat.
“Dalam pengamanan Imlek tahun ini, Polresta Mataram melibatkan 123 personel dari Polresta Mataram dan jajaran Polsek. Langkah ini semata-mata bertujuan untuk memastikan ibadah berlangsung lancar tanpa gangguan, ” ujar Iptu I Gusti Bagus.
Selain penempatan personel di lokasi perayaan, Polresta Mataram juga melakukan sterilisasi di sejumlah vihara untuk memastikan keamanan lokasi dari ancaman benda berbahaya. Tak hanya itu, patroli mobile digencarkan di seluruh wilayah hukum Polresta Mataram sebagai langkah antisipasi gangguan keamanan.
Baca juga:
Bocah 10 Tahun Hanyut di Lubuk Begalung
|
Dengan pengamanan yang maksimal, Polresta Mataram berharap seluruh rangkaian perayaan Imlek di Kota Mataram dapat berjalan lancar dan kondusif. Hal ini menjadi komitmen Polresta Mataram dalam menjaga keamanan dan mendukung perayaan hari besar keagamaan di tengah masyarakat.
“Kami berupaya memberikan rasa aman agar ibadah Imlek dapat berlangsung dengan khidmat. Ini juga menjadi wujud sinergi kami dengan masyarakat untuk menciptakan suasana kondusif di wilayah Kota Mataram, ” pungkas Iptu I Gusti Bagus.
Perayaan Imlek di Kota Mataram tahun ini pun diharapkan menjadi momen yang penuh kedamaian dan kebahagiaan bagi seluruh umat yang merayakan.